 |
| Gambar hanya pemanis saja |
Catatan : AH. Hamdah
Bagian 3
Selain BMT NU yang menurut penulis terindikasi akan melakukan privatisasi aset oleh para petinggi pengelolanya, sesuai paparan di bagian 2, maka saya akan juga mencermati unit usaha atau aset lain yang dimungkinkan akan di privatisasi.
NU online Jombang, Lho kok NU online, kan itu media informasi warga NU, apa punya aset, apa dapat menghasilkan dana atau cuan?
NU online Jombang adalah subdomain dari NU online milik PBNU, lounching sekitar tahun 2012. Peliputan kegiatan warga NU mulai ranting, MWC hingga PCNU serta lembaga dan informasi lain seputar aktivitas pondok pesantren oleh NU online sangat dirasa manfaatnya. NU Online disambut hangat oleh warga Jombang tidak hanya nahdliyyin, terbukti pengunjung website ini lumayan banyak.
Saat menjalankan tugas dan fungsi, tentunya NU online Jombang juga membutuhkan dana operasional, baik untuk transport, gaji, mungkin insentif tenaga profesionalnya serta pembelian alat alat sebagai supporting dalam menjalankan tugas.
Lalu darimana dana tersebut didapat? NU online itu ibaratnya sebagai unit usaha PCNU Jombang di bawah kendali Lembaga Ta9i p lo0'lif wa Nasr (LTN NU), maka LTN NU lah yang bertanggung jawab atas existensinya NU online. Bisa jadi dana awal dicukupi oleh organisasi induknya yaitu PCNU Jombang kemudian setahun, dua tahun diharapkan mampu mandiri, dana anggaran bisa dari iklan dan advertising atau donatur yang peduli.
Mungkin hingga di penghujung tahun 2023 semua tugas dan fungsi NU online berjalan dengan baik, apa yang menjadi program PCNU Jombang diberitakan penuh tanggungjawab dan amanah oleh NU online.
Pergantian pimpinan dan pengurus PCNU Jombang tahun 2023 menjadi awal perubahan kinerja NU online, yang awalnya senantiasa memberitakan kegiatan yang ada di MWC atau PCNU terlihat mulai enggan. Diamati hanya kegiatan MWC tertentu yang diberitakan, coro kasare yang mengandung adv saja yang dimuat. Bahkan saat PCNU Jombang yang baru digugat oleh pihak pengurus lama, NU online Jombang tidak sama sekali memberitakannya, alih alih memberi dukungan dengan berita yang berimbang malah selalu memberitakan pihak yang menggugat,sebagai bentuk berita provokatif, aneh kan.
NU online itu aset PCNU, kalau kemudian mereka tidak taat dan patuh pada PCNU definitif malah cenderung berpihak pada pengurus lama, kenapa dipertahankan? SDM di NU Jombang itu ombyokan yang siap berkhidmat untuk NU bukan untuk yang lain. Siapa maksudnya yang lain?... ya ada dech.
wallahu a'lam.